Aksara Batak adalah sistem penulisan Nusantara yang kaya, merekam pengetahuan setempat hingga spiritualitas. Berikut rangkaian momen penting dalam perjalanannya.
Dari kemunculan awal, masa Pustaha Laklak, pengaruh misionaris, hingga revitalisasi digital.
Abad 14
Kemunculan awal; pengaruh aksara Pallawa dan Kawi melalui adaptasi lokal.
Abad 16–19
Era Pustaha Laklak: manuskrip kulit kayu berisi ritual, pengobatan, ramalan, silsilah.
1800-an
Interaksi misionaris Eropa; dokumentasi kamus dan tata bahasa awal.
Awal 1900-an
Pergeseran ke huruf Latin seiring pendidikan modern dan literasi.
Pertengahan 1900-an
Penggunaan Aksara Batak menyempit pada ranah adat dan komunitas tertentu.
Abad 21 – Masa Kini
Revitalisasi digital: aplikasi, font, platform belajar; Aksaranta jadi jembatan generasi.
Variasi dari awal abad hingga kini
Pustaha Laklak tercatat
Abad awal kemunculan
Aksara Batak disebut juga Surat Batak. Tiap sub-etnis memiliki variasi gaya penulisan yang unik.